Estimasi waktu baca: 3 menit
Kenapa Perlu Memahami Perbedaannya?
Di era digital, bisnis punya banyak pilihan alat untuk mengelola komunikasi pelanggan. Dua istilah yang sering muncul adalah WA CRM dan Omnichannel CRM. Sekilas mirip, keduanya sama-sama bertujuan membantu bisnis menjalin interaksi dengan pelanggan lebih rapi dan efisien. Tapi sebenarnya ada perbedaan penting yang perlu Anda pahami sebelum memilih.
Bagi bisnis kecil, fokus bisa jadi hanya pada WhatsApp karena mayoritas pelanggan memang aktif di sana. Tapi untuk bisnis yang berkembang lebih besar, integrasi lintas channel seperti email, media sosial, hingga telepon mungkin jadi kebutuhan. Lalu, mana yang tepat untuk bisnis Anda? Mari kita bahas.
Apa itu WA CRM?
WA CRM (WhatsApp Customer Relationship Management) adalah sistem CRM yang fokus pada pengelolaan komunikasi via WhatsApp. Fungsinya antara lain:
- Mengelola percakapan WhatsApp dalam satu dashboard web (crm web).
- Memberikan akses multi-user, sehingga satu nomor bisa dipakai banyak staf.
- Menyediakan fitur otomatisasi, seperti balasan cepat, template pesan, atau label untuk mengelompokkan pelanggan.
- Merekam data interaksi pelanggan langsung ke sistem CRM.
WA CRM cocok untuk bisnis yang mayoritas komunikasinya lewat WhatsApp, seperti UKM, toko online, hingga layanan berbasis booking.

Apa itu Omnichannel CRM?
Omnichannel CRM lebih luas cakupannya. Sistem ini bukan hanya mengatur percakapan WhatsApp, tetapi juga mengintegrasikan berbagai kanal komunikasi sekaligus, misalnya:
- Instagram & Facebook Messenger
- Live chat di website
- Telepon
Dengan omnichannel, semua interaksi pelanggan masuk ke satu dashboard terpadu. Jadi, meskipun pelanggan menghubungi lewat channel berbeda, data mereka tetap tersimpan dalam satu profil. Hal ini memudahkan tim sales maupun customer service untuk memberikan layanan konsisten di mana saja pelanggan berinteraksi.
Perbandingan WA CRM vs Omnichannel CRM
Aspek | WA CRM | Omnichannel CRM |
Fokus | Multi-channel (WA, email, IG, FB, dll.) | |
Kelebihan | Spesialis di WhatsApp, sederhana, biaya lebih terjangkau | Data pelanggan terintegrasi lintas channel, cocok untuk bisnis besar |
Kekurangan | Hanya terbatas di WhatsApp | Lebih kompleks, biaya biasanya lebih tinggi |
Cocok untuk | UMKM, toko online, bisnis layanan yang WhatsApp-centric | Perusahaan menengah ke atas, bisnis dengan banyak channel interaksi |
Bagaimana Memilih yang Tepat?
Sebelum memutuskan, ada baiknya menjawab beberapa pertanyaan ini:
- Dari channel apa saja pelanggan Anda paling sering menghubungi?
- Apakah tim Anda butuh mengelola komunikasi lintas platform sekaligus?
- Seberapa besar skala bisnis Anda dalam jangka 1–2 tahun ke depan?
- Apakah Anda butuh solusi yang sederhana dan cepat dipakai, atau sistem terpadu yang lebih lengkap?
Jika pelanggan Anda hampir semuanya datang dari WhatsApp, maka WA CRM berbasis web sudah cukup menjawab kebutuhan. Namun, jika bisnis sedang berkembang dan Anda ingin komunikasi pelanggan lebih terintegrasi lintas channel, maka Omnichannel CRM akan lebih tepat.

Solusi dari AIVIA
Setiap bisnis punya kebutuhan berbeda, dan inilah kenapa AIVIA hadir. Dengan AIVIA CRM, Anda bisa mulai dari WA CRM berbasis WhatsApp API untuk memudahkan tim mengelola chat, membuat template pesan interaktif, hingga mencatat data pelanggan otomatis.
Dan jika bisnis Anda berkembang lebih jauh, AIVIA juga menyediakan solusi integrasi lebih luas menuju Omnichannel CRM. Artinya, Anda tidak perlu ganti platform ketika kebutuhan bisnis meningkat, cukup kembangkan dengan sistem yang sama.
Kesimpulan
WA CRM dan Omnichannel CRM sama-sama punya keunggulan masing-masing. WA CRM lebih sederhana dan cocok untuk bisnis kecil hingga menengah yang bergantung pada WhatsApp. Sedangkan Omnichannel CRM lebih cocok untuk bisnis yang ingin memberikan pengalaman konsisten di banyak channel.
Dengan AIVIA, Anda bisa mulai dari solusi paling sesuai sekarang, lalu berkembang seiring pertumbuhan bisnis.
Leave a Reply